WARTATERKINI.ID | TAPANULI TENGAH – Bupati Tapanuli Tengah (Tapteng) Masinton Pasaribu, memimpin Rapat bersama ASN Teknik Sipil dan Arsitektur, di Ruang Rapat Cendrawasih Kantor Bupati Tapteng pada Jumat, (07/11/2025).
Tujuan dilaksanakannya rapat ini untuk memaksimalkan keahlian ASN Teknik Sipil dan Arsitektur dan mengurangi ketergantungan pada konsultan dan pemborosan anggaran, meningkatkan kualitas perencanaan dan Dokumen Teknis OPD di lingkungan Pemkab Tapteng.
“Saat ini kondisi anggaran kita masih efisiensi. Pertemuan kita bukan hal yang baru bagi Pemerintah Daerah, bahkan Pemerintahan Pusat sudah melakukan kolaborasi, tidak hanya berpaku pada OPD tertentu satu program dikerjakan lintas OPD,” katanya.
Menurutnya kolaborasi ini dilakukan dari sisi anggaran dan efektifitas pengerjaannya itu jauh lebih efektif sehingga mampu melakukan penghematan, kualitas pekerjaan didorong untuk jauh lebih baik. Itu dari hasil kolaborasi yang sudah dilakukan di berbagai Pemerintah kabupaten/kota maupun di tingkat provinsi.
Diharapkan saling sinergi baik itu output dan outcame bisa dicapai, sebagai contohnya penataan pantai baik itu Dinas Pariwisata, Dinas PUPR, dan dinas terkait bisa kolaborasikan mulai perencanaan teknisnya oleh orang-orang teknik, pengembangan UMKM dan IKM Dinas Koperasi, UKM juga Dinas Perdagangan dan Perindustrian maka dalam satu program dikerjakan lintas OPD.
“Untuk teknis pembiayaannya kita buatkan skema penganggarannya, sehingga kita tidak perlu lagi harus membayar Konsultan, menunggu waktu apa kita bisa pangkas disitu,” ujarnya Masinton.
Sistem kolaborasi ini orientasinya pada hasil dan nantinya tidak ada lagi kegiatan OPD yang berjalan sendiri- sendiri dan tidak tumpang tindih lagi. Masinton meminta melakukan banyak manfaat dengan program tercapai outputnya, orientasi pada hasil.
Dalam.kesempatan itu, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Johannes Hanzen Saruksuk menyampaikan, akan membentuk Tim Teknis yang pro aktif, sehingga hasil desain bisa menjadi ciri Khas Tapteng yang bisa dikenal luas.
Kita mengumpulkan Teknik Sipil yang muda-muda, yang potensial di lingkungan Pemkab Tapteng, sebuah tim perencanaan yang kreatif, sehingga kedepan perencanaan di Tapteng bisa lebih menarik tetapi memenuhi standar, contohnya pembangunan Sekolah, pembangunan Puskesmas dan Penataan Pantai.
“Bagaimana anak yang Ingin bersekolah begitu juga warga yang berobat ke Puskesmas, melihat bangunan Puskesmas bisa men sugesti membuat menjadi sembuh, dan begitu juga dengan objek wisata dapat menarik wisatawan dan gedung perkantoran yang ada di Tapanuli Tengah,” ungkapnya.(red)
